Bontang, HarianKutim.Com – Apel pagi kali ini cukup berbeda dari biasanya. Apel pagi gabungan PNS dan Non PNS di halaman Kantor Walikota Bontang. Hujan rintik-rintik tidak mengurangi semangat pada peserta apel pagi. Karena hari ini adalah sekaligus pencairan Bni life yang sudah dinanti-nanti.
Rabu, 5 April 2017, dana sebesar Rp 74 Milyar dari program Tabungan Kesejahteraan Purna Tugas BNI Life bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Non-PNS Pemkot Bontang sudah cair.
Apel gabungan dipimpin langsung oleh Walikota Bontang, dr Neni Moerniaeni. Hadir ribuan peserta apel pagi. Hadir pula perwakilan BNI cabang Bontang dan BPD Kaltim cabang Bontang.
Disela penyampaian apel pagi, Bunda Neni menyampaikan beberapa hal terkait perjuangan, kendala, dan hambatan yang dilalui Pemkot dalam proses pengurusan Bni Life yang memakan waktu kurang lebih setahun sampai detik ini”.
Alhamdulillah berkat semangat dan kerjasama jajaran yang terkait maka hari ini. Cair melalui rekening giro polis atas nama Pemerintah Kota Bontang yang dirujuk atas nama OPD BKPP dan hanya 10 menit habis apel ini siap-siap akan ada sms banking, ujar Bunda Neni.
Sebenarnya program ini digagas zaman Sofyan Hasdam-Syahid Daironi saat itu Bunda Neni menjabat sebagai Ketua DPRD kota Bontang, dan ternyata saya juga mencairkan BNI Life ini,” ungkap Bunda Neni.
Tujuan Program ini ditujukan bagi pegawai agar dapat menikmati masa pensiun dengan dukungan finansial yang ideal.
Besaran iuran yang dibayarkan setiap bulan untuk PNS dikenakan potongan Rp. 200 ribu, sedangkan non-PNS dibebankan Rp.100 ribu tiap bulannya. Sebenarnya dana tersebut adalah dana APBD yang dialokasikan setiap bulan. Jadi bukan gaji pegawai atau non pegawai yang dipotong. Dana yang terkumpul selama program ini berjalan mencapai Rp. 60 Milyar. (Anra/Nala)
Comments
0 comments
