HARIANKUTIM.COM, Sangatta – Sejauh ini Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda berhasil melahirkan ribuan lulusan yang tersebar diberbagai daerah khususnya di Kalimantan Timur. Tidak terkecuali di Kutai Timur, Alumni IAIN Samarinda berperan diberbagai sektor, mulai dari dunia pendidikan sampai dunia birokrasi.
Melihat kondisi ketersebaran Alumni di Kutai Timur, mendorong IAIN Samarinda membentuk wadah berkumpul para alumninya, dengan nama Ikatan Alumni (IKA-STAIN/IAIN Samarinda) Kabupaten Kutai Timur. Pembentukan tersebut berlangsung di Jl. Hidayatullah GG. Cendrawasih Sangatta Utara, pada Sabtu 30 November 2019.
Dirangkai dengan kegiatan Temu Kangen Alumni, acara tersebut dihadiri langsung oleh Rektor IAIN Samarinda Dr. H. Muhammad Ilyasin, M.Pd beserta Wakil Rektor II Prof. Dr. Zurqoni, M.Ag.
Rektor IAIN Samarinda berharap banyak kepada wadah yang baru terbentuk tersebut. Terlebih IAIN Samarinda kini sedang berusaha melakukan transformasi kelembagaan.
“Peran Alumni sangat dibutuhkan. Diharapkan nanti menjadi motor pendorong transformasi kelembagaan dari IAIN menuju UIN Kalimantan Timur”, tutur Muhammad Ilyasin dalam kesempatan tersebut.
Dengan tersebarnya alumni keberbagai daerah di Kaltim-Kaltara diharap membuktikan keberhasilan IAIN Samarinda mewarnai pengembangan SDM di Kalimantan.
“Wadah alumni ini akan mempermudah kampus kita melakukan pendataan, apa saja peran Alumni kita di masyarakat. Ini juga menjadi tolak ukur bahwa IAIN Samarinda berhasil meningkatkan SDM masyarakat Kaltim”, tutur sang Rektor lebih lanjut.
Dalam forum yang dihadiri kurang lebih 35 orang Alumni yang ada di Kutai Timur tersebut, secara aklamasi bersepakat mendaulat Dr. Khusnul Wardan, M.Pd sebagai Ketua IKA STAIS/IAIN Samarinda Kabupaten Kutai Timur untuk periode pertama.
Sebagai Ketua, Khusnul Wardan berharap bisa menjalankan amanah dengan baik, dengan kerjasama pengurus yang lain nantinya.
“Tentu amanah ini akan saya jalankan sebaik-baiknya, saya berharap bantuan dan dukungan para alumni lainnya. Jangan sampai saya dibiarkan mendorong mobil mogok sendirian, pasti tidak akan sanggup”, ucap Dosen STAIS tersebut.
Selanjutnya IKA-STAIN/IAIN Samarinda tersebut, akan berusaha melengkapi Struktur Organisasi dengan sebelumnya menginventarisir alumni yang tersebar diseluruh Kabupaten Kutai Timur. Setelah rampung, IKA-STAIN/IAIN berencana menggelar acara pelantikan pengurus, sekaligus memperkenalkan wadah tersebut pada masyarakat dan stakeholder yang ada di Kutai Timur.(zk/003)
Comments
0 comments