HARIANKUTIM.COM, Sangatta-Tepat hari ini, jamaah ibadah Haji di Mekkah melaksanakan Wukuf Arafah. Bersamaan dengan itu, di Tanah Air umat muslim melaksanakan Shalat Idul Adha dalam menyambut hari besar tersebut.
Demikian juga terlihat di Masjid Agung Al-Faruq Bukit Pelangi Sangatta Kutai Timur. Ribuan umat muslim memadati areal masjid sejak pukul 06.00 Wita. (11/08/19)
Pelaksanaan Sholat Idul Adha tahun ini diawali dengan pembacaan sambutan Pemerintah Daerah oleh H. Ambo’ Tang selaku Kepala Kantor Kementrian Agama Kutai Timur.
“Atas Nama Pemerintah Kutai Timur kami ucapkan selamat menunaikan ibadah Kurban. Khususnya bagi yang yang sedang berhaji, semoga menjadi haji mabru/mabrurah, dan bisa kembali kekeluarga dengan selamat”, ucapnya dalam kesempatan tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Khatib mengingatkan kepada jamaah, bahwa peringatan Idul Adha adalah momentum untuk menghargai setiap pengorbanan pendahulu, khususnya Nabi Ibrahim.
“Kita memperingati 17 Agustus karna terdapat pengorbanan para pahlawan, demikian pula Idul Adha karna ada pengorbanan Nabi Ibrahim atas Anaknya”, pesan Ustadz H. Nurul Rahmat Hidayat yang bertindak sebagai Khotib.
“Pada hari ini pintu taubat telah dibuka, kecuali orang2 yang belum melampu saling memaafkan”, tambahnya.
Tahun ini Pengurus Masjid Agung Al-Faruq Bukit Pelangi menerima hewan Kurban sebanyak 5 ekor Sapi sumbangan dari PT. GAM, PDAM Kutai Timur, Bupati dan Wakil Bupati Kutai Timur dan PT. KPC.
“Kita hanya menyembelih 5 ekor Sapi. Lebih sedikit dari tahun sebelumnya”, terang Hasyim Asy’ari selaku Ketua Masjid.
Jumlah yang tidak terlalu banyak dimaksudkan agar aktivitas Kurban tidak berpusat di Masjid Agung Bukit Pelangi. Terlebih masyarakat disekitar masjid hanya sedikit, bahkan tak jarang daging Kurban yang tidak terdistribusi biasanya diserahkan ke Panti Asuhan dan Pesantren sekitar.
Pelaksanaan Sholat Idul Adha di Masjid Kebanggaan masyarakat Kutai Timur ini berjalan dengan hikmat dan lancar. Bertindak sebagai Imam yakni Ustadz Jamaluddin dan Ustadz Fathir Nasrun sebagai Bilal. (Zk/003)
Comments
0 comments