HARIANKUTIM.COM, Samarinda – Kebakaran di Desa Mulupan Kecamatan Muara Bengkal Kabupaten Kutai Timur menggugah berbagai pihak untuk membantu meringankan beban korban kebakaran, Senin (23/9/2019).
Salah satunya dari gabungan organisasi mahasiswa Kutai Timur yang sedang menimba ilmu di kota Samarinda, yaitu, HIPMA-KT Cabang Samarinda, Himpunan Pelajar & Mahasiswa Kec. Muara Bengkal, Himpunan Mahasiswa Kec. Muara Ancalong, Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Kec. Long Mesangat, Himpunan Mahasiswa Wahau Kongbeng, Himpunan Mahasiswa Sangkulirang, serta Himpunan Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fisip Unmul, Kamis (25/9/2019).
Gabungan organisasi diatas menggelar aksi galang dana selama 2 hari yaitu pada hari Selasa-rabu 24 s/d 25/09/2019 untuk meringankan beban korban musibah kebakaran di desa Mulupan.
Ketua Divisi Hubungan Antar Lembaga HIPMA-KT Cab. Samarinda, Fajar mengungkapkan jika aksi galang dana tersebut berhasil mendapat dana sebesar Rp. 8.282.500. Aksi galang dana sendiri di lakukan di dua tempat yaitu di simpang 4 Lembuswana, dan Simpang 4 Flyover Juanda.
“Alhamdulilah dalam aksi ini yang kita lakukan selama 2 hari ini banyak organisasi yang terlibat, kami berharap hasil yang kami dapatkan ini bisa membantu korban kebakaran di desa Mulupan”, ungak Fajar
Tidak hanya menggelar aksi galang dana, gabungan organisasi mahasiswa Kutim juga mengumpulkan pakaian layak pakai dan benda-benda lainnya untuk korban.
Lanjutnya “Kami juga sudah berkordinasi dengan korban, bahwasanya mereka juga membutuhkan barang seperti selimut, pakaian terutama seragam sekolah yang sangat penting untuk secepatnya di pakai, dalam hal ini kami akan menggunakan hasil dari galang dana tersebut untuk membelikan barang-barang yang di butuhkan”, Ujar Fajar. (hk)
Comments
0 comments