HARIANKUTIM.COM, Teluk Pandan – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kutai Timur, Ulfa Jamilatul Farida mengisi acara Sosialisasi dan Evaluasi Pengawasan Penyelenggaraan Pileg dan Pilpres Tahun 2019, yang di adakan oleh Bawaslu Kutai Timur, Senin (21/10/2019).
Dalam rangka memasuki tahapan Pemilihan Kepala Daerah, Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kutai Timur tahun 2020, kini memasuki tahapan pencalonan perseorangan, dan perlunya kerja sama penyelenggara Pemilu, TNI-Polri, Stake holder dan Masyarakat Kutai Timur, dalam mensukseskan Pilkada Kutai Timur.
Kegiatan ini di buka langsung oleh ketua Bawaslu Kalimantan Timur, Dr. Saipul, S.Sos.,M.Si dan menyampaikan sambutannya kepada tamu undangan agar bisa menjadi pemantau pemilu, dan melaporkan ketika ada kecurangan yang terjadi saat pilkada, guna suksesi Pilkada yang damai dan bermartabat di Kecamatan Teluk Pandan.
Ketua KPU Kutai Timur Ulfa Jamilatul Farida saat memaparkan materinya.
“kami terimakasih kepada seluruh masyarakat Kutai Timur dan wabil khusus Masyarakat Kecamatan Teluk Pandan yang telah ikut serta mensukseskan Pemilu 2019 yang aman dan damai”, Ujar Ulfa.
“Pemilihan Umum di Kutai Timur berada di garis hijau ini artinya pemilu berjalan dengan baik”, lanjutnya.
Salah satu peserta tamu undangan, Maman menyampaikan masukan terhadap KPU dan Bawaslu.
“Saya harap adanya evaluasi sistem Pemilihan Umum di Indonesia, Evaluasi sistem tata kelola Pemilihan Umum, dan yang ke tiga, wajib bagi penyelenggara pemilu untuk independen dan menjaga integritasnya sebagai penyelenggara”, Ucap Maman.
Kegiatan Sosialisasi dan Evaluasi dilanjut dengan pembacaan naskah deklarasi dan penandatanganan deklarasi desa tanpa politik uang oleh seluruh tamu undangan dan peserta. (Hk)
Comments
0 comments
