HARIANKUTIM.COM, Batu Ampar – Ratusan calon anggota Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) se-Kabupaten Kutai Timur mengikuti kegiatan Diklat Terpadu Dasar (DTD), Kamis (26/09/2019).
DTD ini dilaksanakan di Desa Batu Timbau Kecamatan Batu Ampar Kabupaten Kutai Timur Kalimantan Timur.
Hadir dalam pembukaan DTD Ketua PW GP Ansor Fajri Alfarobi, Ketua PC GP Ansor Zainul Arifin SH, Satkornas Banser Heri Budi Hutomo, Satkorwil Murjani, dan Satkorcab Qomaruz Zaman.
Ketua Panitia DTD Sahbudin Rozi menyampaikan agar peserta yang telah lulus bisa menjadi solusif dari segala permaslahan dan saling bertoleransi.
“peserta yg telah lulus mengikuti DTD VI harus mampu menjadi solusif dari segala Peramasalahan yang terjadi melalui DTD ini kita dimandatkan ikut serta membangun Peradaban Bangsa yang baik dan beradab dengan Potensi dan Budi Pekerti serta toleransi bukan dengan Arogansi apalagi sampai saling membenci dan mencaci maki baik antar sesama beragama maupun antar umat beragama”, ujarnya.
“Ansor dan Banser adalah garda terdepan dalam menjaga para kiai, habib dan alim ulama dari segala bentuk perbuatan dzalim. Kader Ansor juga hendaknya takzim kepada para ulama serta istiqamah dalam ber-Ansor, ber-NU dan ber-NKRI”, lanjutnya.
Diklat ini diikuti 250 peserta dari berbagai wilayah Kabupaten Kutai Timur. Usai diklat ini, Rozi menginginkan militansi dari para kader bertambah. Baik berkaitan dengan membela NKRI dan dalam mengarungi organisasi.
Sementara itu, Ketua PC GP Ansor Kabupaten Kutai Timur Zainul Arifin berharap Diklat bisa mendapatkan anggota yang militan.
“Dengan DTD ini akan mendapatkan anggota yang militan baik terhadap organisasi maupun terhadap pimpinan di masing masing tingkatan”, jelasnya.
Lebih jauh dijelaskan, hidup berorganisasi Ansor pemuda bisa komitmen menjaga nilai Aswaja.
“Yang paling penting adalah bagaimana pemuda tetap komitmen mengamalkan nilai nilai Aswaja An Nahdliyyah dan Kebangsaan, Di samping 2 hal tadi DTD ini dilakukan adalah untuk meningkatkan tingkat SDM yang berkualitas baik dalam mental intelektual serta mental spiritual.”, tambahnya.
Dengan luasnya Kutai Timur maka Diklat di bagi dengan beberapa zona, yang mana Batu Ampar, Muara Bengkal, Muara Ancalong, Longmasangat dan Busang adalah masuk dalam zona 4 akan Tetapi tidak menutup kemungkinan juga bisa di ikuti oleh kecamatan yg masuk dalam zona lain. (Hk)
Comments
0 comments
